Jakarta (SI ONLINE) - Jejaring sosial calon pesaing Facebook
bakal segera diluncurkan. Bedanya, situs ini lebih membidik kaum muslim
seluruh dunia. Jika anda ingin jejaring sosial yang Islami bersiaplah
untuk pindah ke jejaring ini.
BBC Indonesia melaporkan, Selasa (4/9/2012), jejaring itu bernama Salamworld.
Media sosial ini berkantor di Turki dan tengah diuji coba di beberapa
negara berpenduduk mayoritas muslim, seperti Indonesia, Malaysia,
Bosnia-Herzegovina, Turki, dan Mesir. Rencananya situs akan diluncurkan
November mendatang.
Desain Salamworld hampir mirip Facebook. Situs didominasi warna biru dan
putih serta layanan menarik seperti unggah video, gambar, dan juga
dapat mengomentari status teman. Nantinya bakal ditambah pula layanan
multibahasa dan multibudaya akan membedakan jejaring ini.
Facebook, yang didirikan oleh Mark Zuckerberg, memang memiliki kebijakan
yang sangat ketat soal pornografi, namun memperbolehkan iklan dan
aplikasi perjudian.
Nuraihan Mat Daud, guru besar di Universitas Islam Malaysia di Kuala
Lumpur, misalnya, mengatakan ia tidak nyaman dengan aneka iklan di
Facebook yang memperlihatkan foto wanita dengan pakaian minim.
Perusahaan Turki yang mengembangkan Salamworld mengatakan, media sosial
ini selain sebagai ajang interaksi, juga akan menyediakan aneka
aplikasi, mulai dari buku elektronik, tanya jawab tentang Islam,
persiapan haji dan umroh, game online, hingga panduan untuk berbagai kota di dunia.
Salamworld bukan 'Facebook Islami' pertama yang mencoba menyasar kalangan Muslim. Sebelumnya telah diluncurkan Muxlim.com pada 206 dan Ikhwanbook pada 2010. Kedua layanan ini sama-sama offline atau tidak aktif.
Sejumlah analis mengatakan popularitas Facebook sebagai penyedia layanan jejaring sosial mungkin akan sangat sulit ditandingi.
Namun perkiraan ini tidak menyurutkan niat Salamworld menjangkau umat
Islam di seluruh dunia, kata kepala operasi Salamworld untuk Asia
Pasifik, Salam Suleymanov.
"Ketika kita berbicara tentang 1,5 miliar penduduk Muslim di dunia,
mungkin secara prosentase yang memakai Salamworld sangat kecil. Namun
dari aspek angka, jumlahnya sangat besar," kata Suleymanov.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar