data-config="{'skin':'skins/scmGreen/skin.css','volume':100,'autoplay':true,'shuffle':false,'repeat':1,'placement':'top','showplaylist':false,'playlist':[{'title':'Nurul Musthofa-Ya Dzaljalali Wal Ikram ','url':'http://www.youtube.com/watch?v=_eV6T3hpwEA'},{'title':'Nurul Musthofa-Ya Robbi Sholli Ala Muhammad','url':'http://www.youtube.com/watch?v=2vwjFDiMhv0'}]}" >


Sabtu, 01 September 2012

Ribuan Laskar FPI Rayakan Milad Ke-14 di Monas.


Jakarta – FPI: Ribuan massa Front Pembela Islam (FPI) merayakan hari lahirnya atau Milad ke-14 tahun di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu, (1/9/2012). Acara bertema NKRI Menuju Bersyariah ini dimulai sekitar pukul 08.00 WIB.
Acara dihadiri oleh Ketua Umum FPI Habib Rizieq, Munarman SH, Ustad Muhammad. Al Khaththath, H. Rhoma Irama, Ustad Shobri Lubis, Habib Salim Alattas, Habib Idrus Jamalullail serta sejumlah petinggi FPI lainya.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Alquran, kemudian dilanjutkan dengan parade Laskar FPI dari berbagai daerah, seperti Sulawesi, Maluku, Sumatera, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars Laskar FPI berjudul Ayo Berjihad. Sejumlah spanduk ucapan selamat dan ajakan berjihad pun terpampang di lokasi acara. Di antaranya bertuliskan Ayo Tuntaskan Century, Ayo Bubarkan Ahmadiyah, Ayo Tuntaskan Korupsi, Indonesia Damai Tanpa Liberal.
Dalam rangkaian acara, ditampilkan juga  aksi teatrikal yang bertajuk 'Rapat Kabinet Iblis' karya Habib Rizieq yang diperankan oleh anggota FPI. Adegannya, Iblis dijadikan sebagai 'Raja Iblis Biadab'. Di situ jajarannya terpecah menjadi setan liberal, setan judi, setan minuman keras dan narkotika, setan riba, setan homo dan lainnya. Alurnya, para iblis ingin menghancurkan persatuan dan kesatuan ummat dengan anti-syari'ah.
Singkat cerita, para setan ini ingin mensusupi dan merusak moral anak bangsa dengan berbagai macam cara. Namun lagi-lagi para setan terhentikan langkahnya oleh Laskar FPI, hingga akhirnya FPI harus dibubarkan. Akan tetapi, ketika rapat kabinet diselenggarakan untuk membubarkan FPI, para massa Laskar FPI membubarkan terlebih dahulu rapat kabinet Iblis tersebut.
Pilih Pemimpin Beragama Islam, Harga Mati!
Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menegaskan bahwa umat Islam haram memilih pemimpin yang bukan Islam. Bahkan untuk pemimpin tingkat RT sekalipun. “Memilih pemimpin beragama Islam adalah harga mati. Jangan dipelintir-pelintir,” ujar Habib di hadapan ribuan massa FPI di Lapangan Monumen Nasional (Monas).
Habib Rizieq mengaku tak gentar menyampaikan hal itu, meski sebelumnya Da’i sekaligus pedangdut Rhoma Irama sempat tersandung kasus dugaan ceramah mengandung unsur Suku, Ras, Agama, dan Antargolongan (SARA). "Setiap aktivis FPI wajib bergerilya dari rumah ke rumah pasar dan sarana publik lainnya untuk menyampaikan agar pemilih pemimpin orang Islam," tegas Habib Rizieq berapi-api.
Acara ini dihadiri oleh ribuan massa FPI, meski pun di bawah teriknya matahari namun tidak menyurutkan anggota FPI untuk merayakan Miladnya yang ke-14 dengan bertajuk 'Menuju NKRI Bersyari'ah'. [slm/fpi]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar