Aku
memandang teliti wajah & tubuhku di depan cermin. Tampaklah seorang lelaki muda berpostur sedang. Ini tahun 2013. Dan
berarti sudah 21 tahun 2 bulan aku hidup di muka
bumi ini.
Aku memegang kedua belah pipiku dengan kedua tanganku. Sudah sebesar-dewasa-inikah aku? Aku
yang awalnya seorang balita yang lemah, belum dapat berbicara, belum
dapat berjalan, belum dapat melakukan aktivitas apapun, belum tahu
menulis, membaca, tiba-tiba menjadi sosok lelaki yang bisa melakukan
semua itu.
Perjalanan
hidup seorang manusia yang dimulai dengan bertemunya satu sel sperma
& satu ovum. Kemudian menjadi embrio, janin, bayi, balita,
anak-anak, remaja, dewasa & akhirnya menjadi manula-sifatnya menjadi
anak-anak kembali-.
Kugunakan
akal & hati nuraniku. Aku dahulunya TIDAK ADA, kemudian menjadi
ADA. Seorang lelaki. Seorang muslim-insya Allah, istiqomah-.
Padahal secara logika, aku dahulunya dimana?
Mengapa tiba-tiba menjadi ADA?
Menjadi seonggok tubuh yang dulu tidak pernah ada, lalu menjadi suatu kesatuan bentuk tubuh yang begitu SEMPURNA.
Aku
bertafakkur (berfikir mendalam). Mengapa aku yang dulu TIDAK PERNAH ADA
sebelum tahun 1992, tiba-tiba menjadi ADA tepat pada tanggal 07 Juni
1992?
Banyak
sekali pertanyaan tentang keber'ADA'anku di muka ini berkecamuk dalam
pikiran. Kadang aku sampai mengira-ngira & mengada-ngadakan
pertanyaan tentang diriku dan penciptaanku.
Tetapi
hati nuraniku menolaknya. Aku tak meneruskan prasangkaku. Aku tahu jika
aku mengira-ngira tentulah aku termasuk orang yang berlebih-lebihan dan
melampaui batas. Aku harus mencari petunjuk tentang mengapa dan untuk
apa aku ada di dunia ini? Dan aku melirik mushaf merah muda di atas
lemariku. Kuraih dan kucium sampulnya, kubuka lembar demi lembar
Ayat-Ayat Cinta-Nya. Aku duduk di atas sajadah terbentang menghadap
kiblat.
Dan ... Allahu Akbar!!!
-Ya Rabb ... Izinkan air mataku menjadi saksi atas tanda-tanda Kebesaran dan Kekuasaan-Mu"
Mataku
memanas. Perih, sakit, seperti ada jarum-jarum kecil yang menusuk-nusuk
pupil mataku. Butiran keringat kecil menggantung di dahiku. Pandanganku
mengabur. Bibirku bergetar membaca Firman-Nya, dan DIA menjawab semua
pertanyaanku ...!
1. Mengapa aku diciptakan?
"DIA-lah
yang menjadikan kamu sebagai khalifah-khalifah (pemimpin) di bumi.
Barangsiapa kafir, maka (akibat) kekafirannya akan menimpa dirinya
sendiri. ..."
{QS. Faatir, 35:39}
2. Untuk apa aku diciptakan?
"AKU
tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka BERIBADAH
kepada-Ku. Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka &
Aku tidak menghendaki agar mereka memberi makan kepada-Ku."
{QS. Az-Zaariyaat, 51:56-57}
3. Apa keutamaan hidupku di dunia ini?
"DAN sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadah kepada-Nya dengan sepenuh hati."
{QS. Al-Muzzammil, 73:8}
4. Apa pedoman hidup ku?
"DAN ini adalah kitab Al-Qur'an yang Kami turunkan dengan penuh berkah. Ikutilah, dan bertakwalah agar kamu mendapat rahmat."
{QS. Al-An'aam, 6:155}
5. Darimana datangnya sesuatu (kebaikan dan keburukan) yang menimpaku?
"TIDAK
ada suatu musibah yang menimpa (seseorang), kecuali dengan izin Allah;
dan barang siapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi
petunjuk kepada hatinya & Allah Mahamengetahui segala sesuatu."
{QS. At-Tagaabun, 64: 11}
6. Mengapa agama terbagi menjadi beberapa golongan?
"DAN
sungguh (agama tauhid) inilah agama kamu, agama yang satu dan Aku
adalah Tuhanmu, maka bertakwalah kepada-Ku. Kemudian mereka terpecah
belah dalam urusan (agama)nya menjadi beberapa golongan. Setiap golongan
(merasa) bangga dengan apa yang ada pada mereka masing-masing. Maka
biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai waktu yang ditentukan."
{QS. Al-Mu'minuun, 23:52-54}
7. Dan setelah ini aku akan kemana?
"DAN
Dialah yang telah menciptakan bagimu pendengaran, penglihatan &
hati nurani, tetapi sedikit sekali kamu bersyukur. Dan Dialah yang
menciptakan & mengembangbiakkan kamu di bumi & kepada-Nyalah
kamu dikumpulkan."
{QS. Al-Mu'minuun: 23: 78-79}
Aku
dulu TIDAK ADA, kemudian menjadi ADA, lalu TIDAK ADA kembali di muka
bumi. Kemudian menjadi ADA lagi setelah di bangkitkan (dari kubur) dan
akhirnya hidup KEKAL (dalam Syurga atau Neraka).
Bagi saya, ini adalah hal yang sangat LUAR BIASA.
Mengapa?
Karena
di balik pertumbuhan & perkembangan manusia ada yang memerintahkan
& mengendalikan agar tulang terus berkembang sampai usia yang
ditentukan, perubahan bentuk tubuh, perubahan suara, perubahan sikap,
perubahan berat badan, perubahan tinggi badan. Dan subhanallah ...
Siapakah yang memerintahkan perubahan itu terjadi pada diri kita?
Tentu
Dia-lah ALLAH Subhanahu wata'ala, Sebaik-baik Pencipta, Penguasa bumi,
langit, apa yang ada di antara keduanya & segala isinya.
o o O o o
#dalam diam aku bermuhasabah (intropeksi) iman &akhlak.
"TELAH
semakin dekat manusia perhitungan amal mereka, sedang mereka dalam
keadaan lalai (dengan dunia), berpaling (dari akhirat)."
{QS. Al-Anbiyaa', 21:1}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar