data-config="{'skin':'skins/scmGreen/skin.css','volume':100,'autoplay':true,'shuffle':false,'repeat':1,'placement':'top','showplaylist':false,'playlist':[{'title':'Nurul Musthofa-Ya Dzaljalali Wal Ikram ','url':'http://www.youtube.com/watch?v=_eV6T3hpwEA'},{'title':'Nurul Musthofa-Ya Robbi Sholli Ala Muhammad','url':'http://www.youtube.com/watch?v=2vwjFDiMhv0'}]}" >


Selasa, 07 Agustus 2012

Ballada Aku Punya Negeri.

Ballada Aku Punya Negeri

Ballada jutaan orang mati sepi tanpa ada yang benar-benar perduli
Busung lapar, ibu mencekik anaknya sendiri
Rakyat tak kunjung bangun dari tidurnya

Korupsi, tiada tara

Sampai kiamat nanti hanya TUHAN yang mengerti bagaimana mungkin pernah ada kehidupan yang sedemikian tanpa nurani

Belanda menjajah
Orla menindas
Orba menganiaya
Orde Reformasi menyiksa

Ballada aku punya negeri
Ballada bangsa yang dicekik terus tak mati-mati

Bangsa yang tak kenal perlawanan
Karena ustadz-ustadznya menganjurkan kesabaran

Bangsa yang tak tahu pemberontakan
Karena ustadz-ustadznya mengajak sibuk berdzikir membangun kearifan

Bangsa yang tak bisa memahami permasalahan
Karena ustadz-ustadznya juga bukan hanya tak paham peta persoalan, tapi memang hampir tak pernah mengalami persoalan-persoalan

Rakyat kelaparan, ustadz bilang: tingkatkan iman dan takwa
Rakyat kebingungan, ustadz bilang: bangunlah keluarga sakinah
Rakyat kesakitan, ustadz bilang: orang sabar disayang TUHAN
Rakyat sekarat, ustadz bilang: ambil hikmahnya!

(Emha Ainun Najib)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar