data-config="{'skin':'skins/scmGreen/skin.css','volume':100,'autoplay':true,'shuffle':false,'repeat':1,'placement':'top','showplaylist':false,'playlist':[{'title':'Nurul Musthofa-Ya Dzaljalali Wal Ikram ','url':'http://www.youtube.com/watch?v=_eV6T3hpwEA'},{'title':'Nurul Musthofa-Ya Robbi Sholli Ala Muhammad','url':'http://www.youtube.com/watch?v=2vwjFDiMhv0'}]}" >


Selasa, 14 Agustus 2012

Anggaran perayaan 17 Agustus Rp 7,8 M dipertanyakan.

Anggaran yang digunakan untuk acara memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus yang digelar di Istana mencapai Rp 7,8 miliar. Politisi PDIP, TB Hasanuddin, mempertanyakan hal anggaran tersebut.

"Patut untuk dipertanyakan. Acara itu sebenarnya hanya terdiri dari 3 event utama saja," kata TB Hasanudin dalam rilisnya yang diterima merdeka.com, Jakarta, Selasa (14/8).

Menurut Hasanudin, event utama tersebut, pertama upacara menaikkan bendera tanggal 17 Agustus pukul 10.00 WIB. Kedua, upacara penurunan bendera pada jam 17.15 WIB. Dan ketiga adalah resepsi kenegaraan pada pukul 19.30 WIB di Istana Merdeka.

"Dengan asumsi, biasanya biaya Paskibraka dibiayai Kemendiknas, pasukan TNI/POLRI dibiayai oleh Mabes Polri/TNI, sementara panitia biasanya diselenggarakan oleh Skogar Ibu Kota DKI Jakarta," ungkap Hasanudin.

Terlebih upacara tersebut dilakukan bertepatan dengan bulan puasa ini, sehingga tidak perlu menyediakan makan dan minum siang hari.

"Dana memang dibutuhkan terutama untuk mencetak undangan, bingkisan tamu/undangan (biasanya malah banyak sponsor ), sewa panggung, dan makan untuk resepsi kenegaraan. Tapi sebesar itukah?," tegas Wakil Ketua Komisi I DPR ini.

Sebelumnya diberitakan, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyesalkan besaran anggaran untuk upacara 17 Agustus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang digelar di Istana Presiden Jakarta. Menurut FITRA anggaran tersebut mencapai Rp 7.830.134.700.

"Ini sungguh luar biasa dan fantastis hanya untuk sebuah acara seremonial kenegaraan," kata Koordinator Seknas Fitra, Uchok Sky Khadafi dalam keterangan persnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar