Hidayatullah.com-Meski dikenal sebagai organisasi yang keras melawan maksiat, Front Pembela Islam (FPI) ikut menurunkan
laskarnya untuk urusan kemanusiaan. Aksi kemanusiaan. Beberapa saat
lalu, FPI ikut sibuk dalam menangani tragedi kebakaran yang terjadi
dibeberapa titik di DKI Jakarta.
“Mulai dari Tambora, Benhil,
Jatinegara, Cipinang dan di sini (pondok bambu), FPI sudah membuka posko
kemanusiaan,” jelas Maman Suryadi, Panglima Besar Laskar FPI kepada
hidayatullah.com, Jum’at (24/08/2012) dini hari.
Menurut Maman,
kondisi kebakaran yang sangat memprihatinkan ikut membuat organisasi
ini ikut ambil bagian. Pasalnya saat terjadi kebakaran masyarakat masih
dalam kondisi lebaran dan sebagian masih mudik.
Menurut Maman,
kebanyakan rumah yang menjadi santapan si jago merah sendiri tidak
berpenghuni. Walau begitu warga tetap sigap bahu membahu bersama laskar
FPI menjinakkan si Jago Merah hingga datangnya petugas pemadam
kebakaran.
“Alhamdulillah, berhubung banyak anggota FPI orang
asli Jakarta, jadi semua bisa cepat dan tanggap untuk memberikan respon
pertolongan pertama,” jelas Maman saat ditemui di Posko FPI Pondok Bambu
Jakarta Timur.
Selain bantuan sandang dan pangan. FPI juga
menugaskan laskarnya untuk membantu keamanan setempat. Adapun bantuan
kemanusiaan selain datang dari anggota dan simpatisan FPI, juga datang
dari masyarakat sekitar. Sebagian bantuan ada yang dikordinir dari DPP
FPI di Petamburan Jakarta Pusat lalu disalurkan ke posko-posko
kemanusiaan tersebut.
Selain itu masyarakat juga ada yang
menyalurkan langsung ke posko di tempat bencana kebakaran di Pondok
Bambu Jakarta Timuryang terjadi hari Selasa (21/08/2012) lalu.*
“Mulai dari Tambora, Benhil, Jatinegara, Cipinang dan di sini (pondok bambu), FPI sudah membuka posko kemanusiaan,” jelas Maman Suryadi, Panglima Besar Laskar FPI kepada hidayatullah.com, Jum’at (24/08/2012) dini hari.
Menurut Maman, kondisi kebakaran yang sangat memprihatinkan ikut membuat organisasi ini ikut ambil bagian. Pasalnya saat terjadi kebakaran masyarakat masih dalam kondisi lebaran dan sebagian masih mudik.
Menurut Maman, kebanyakan rumah yang menjadi santapan si jago merah sendiri tidak berpenghuni. Walau begitu warga tetap sigap bahu membahu bersama laskar FPI menjinakkan si Jago Merah hingga datangnya petugas pemadam kebakaran.
“Alhamdulillah, berhubung banyak anggota FPI orang asli Jakarta, jadi semua bisa cepat dan tanggap untuk memberikan respon pertolongan pertama,” jelas Maman saat ditemui di Posko FPI Pondok Bambu Jakarta Timur.
Selain bantuan sandang dan pangan. FPI juga menugaskan laskarnya untuk membantu keamanan setempat. Adapun bantuan kemanusiaan selain datang dari anggota dan simpatisan FPI, juga datang dari masyarakat sekitar. Sebagian bantuan ada yang dikordinir dari DPP FPI di Petamburan Jakarta Pusat lalu disalurkan ke posko-posko kemanusiaan tersebut.
Selain itu masyarakat juga ada yang menyalurkan langsung ke posko di tempat bencana kebakaran di Pondok Bambu Jakarta Timuryang terjadi hari Selasa (21/08/2012) lalu.*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar