Aku yang pertama kali menemukanmu walau belum kusadari sesuatu yang
unik darimu tetapi aku yakin kau istimewah…saat pertama kau mulai
memprotes sesuatu yang tak dapat dijangkau dengan akal.
memikirkanmu aku sekan diingatkan dengan karekter ibu. kau yang manja
namun keibuan dalam karekter, membuatku semakin tersanjung denganmu.
kata-kata lembutmu mengambarkan kasih sayangmu yang begitu besar.
membuatku berpikir menjadikan kau ibu dari berbagai anak.
kuputuskan memperkenalkan kau dengan duniamu, menawarimu sesuatu yang
aku tau kau begitu meniginkan. sunguh kulakukan hanya untukmu Cinta.
kenangan itu masih terbesit dalam akalku pertama kali ketika sebuah
pertemuan yang dimulai dari ketidak biasaan datang mempertemukan kita.
kau yang begitu bersemangat, bahkan kau yang berulang-ulang
mengingatkanku. pertemuan awal membuat aku semakin yakin dengan karekter
mu yang sungguh luar biasa, memeluk dan mengasihi anak2. kau yang bebas
bermain dengan mereka ketika aku meninggalkanmu beberapa saat.
aku melihatmu dari jauh, memperhatikan gerak-gerikmu. kau bukan saja
halus dalam menciptakan untaian kata2 namun pribadimu begitu halus
mengasihi mereka. ingin aku menyapa tetapi aku takut. kau membius dengan
sejuta kebisuan untukku. terdiam dan terus memikirkanmu.
namun aku harus mengalah oleh takdir, aku hanya bisa mengarahkanmu pada
jalan yang seharusnya kau ikuti. mengingatkanmu tentang sesutu yang
harus perjuangkan. aku percaya dan kau mampu berdiri sendiri ketika aku
mulai terdiam dan menjauh. maafkan aku yang tak bisa menolongmu. karena
itu adalah hidupmu. itu adalah takdir yang harus kau jalani.
hari ini pertemuan mempertemukan kita kembali. aku kembali terdiam
ketika kau menyapaku. aku mash sama seperti aku yang terbius dengan
pesonamu sejak pertama kita bertemu. namun aku hanya bisa tersenyum
untuk cinta. Hanya untukmu cinta ku menjauh dan pergi. karena kau telah
memilih bukan kau yang memilih tetapi takdir yang memilh kau dan
pilihan.
melihat senyumanmu. aku hanya bisa berkata Hanya Untukmu cinta :”)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar