Peran Pondok Pesantren Dalam Pembangunan Nasional.

Al-Qur’an adalah dasar bagi muslim diberbagai dimensi sikapnya keutuhan Al-Qur'an senantiasa merupakan tanggung jawab kita didalam menjaga, melestarikan dan rnengamalkanya. Dalam percaturan hidup manusia senantiasa tidak lepas dari kendala dan problematika yang menimpa termasuk masalah yang berkaitan dengan agama. Membekali generasi Qur'ani yang konsisten dan konsekuen terhadap Al-Qur'an adalah suatu keharusan yang tidak bisa diabaikan dalam rangka turut serta secara aktif pembangurian bangsa Indonesia seutuhnya. Yayasan Al-Washilah berusaha

untuk memenuhi anjuran pemerintah dalam rangka menciptakan bangsa yang mempunyai nilai mental dan spiritual, dalam hal ini mencetuskan Gerakan Metode Praktis Al-Qur'an yang mengantar ummat islam dalam waktu yang relatif singkat, 3 (tiga) jam dapat membaca Al-Qur'an. Ekstensi Gerakan Metode Praktis Al-Qur'an merupakan perwujudan dan implementasi dari TAP MPR No. 11/93, tentang asas pembangunan nasional yang berupa peningkatan, keimanan dan ketaqwaan terhadap tuhan Yang Maha Esa. Eksistensi pembangunan nasioanal adalah merupakan rangkaian kegiatan-kegiatan yang berkesinambungan yang meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat bangsa dan negara untuk melaksanakan tugas mewujudkan tujuan nasioanl sebagaimana yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke IV.

Tujuan pembangunan nasional adalah mewujudkan masyarakat adil makmur yang merata material dan spiritual, berdasarkan pancasila dan UUD 1945 dalam wadah negara kesatuan RI yang merdeka, berdaulat, bersatu dan berkedaulatan rakyat dalam susunan prikehidupan bangsa yang aman, tentram dan dinamis, dalam lingkungan pergaulan dunia yang merdeka. Dalam TAP MPR No II/MPR/93, bahwa pesan yang terkandung di dalamnya adalah segala usaha dan kegiatan pemba ngunan nasional harus dijiwai dan diken-dalikan oleh keimanan dan ketaqwaan ter hadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai nilai luhur yang menjadi landasan spiritual, moral dan etika dalam rangka pengamalan pancasila. Gerakan Metode Praktis Al-Qur'an (GEMPAR) sebagai salah satu implemen tasi pokok pikiran dari salah satu asas pembangunan nasional dibidang spiritual yang berusaha. Menggiring para generasi dan bangsa Indonesia ke suatu koridor insani taqwa serta berbakti pada nusa dan bangsa. Hal ini disinyalir Allah dalam firman-Nya. Al-Qur'an ini adalahpenerang bagi seluruh manusia dan petunjuk serta pelajaran bagi or-ang-orangyang bertaqwa (QS Ali Imron 138). Dalam rangka memasuki jangka penjang perlu mempersiapkan modal mengimbangi pola pemikiran manusia dan dinamika zaman yang cenderung melaju ke depan.