data-config="{'skin':'skins/scmGreen/skin.css','volume':100,'autoplay':true,'shuffle':false,'repeat':1,'placement':'top','showplaylist':false,'playlist':[{'title':'Nurul Musthofa-Ya Dzaljalali Wal Ikram ','url':'http://www.youtube.com/watch?v=_eV6T3hpwEA'},{'title':'Nurul Musthofa-Ya Robbi Sholli Ala Muhammad','url':'http://www.youtube.com/watch?v=2vwjFDiMhv0'}]}" >


Jumat, 20 Juli 2012

Said Agil vs Salim Selon (jilid-4).

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-7 merupakan kegiatan yang mulia, guna memelihara dan menjaga keaslian dan kelestarian Al-Qur’an sampai hari akhir. Begitu juga Al-Qur’an menjadi sebagai pedoman dalam kehidupan yang wajib ditaati oleh setiap Muslim.
Pembukaan Musabaqah ini diselenggarakan di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman - Pontianak, pada hari Selasa, 3 Juli 2012 lalu. dalam Pembukaan MTQ Internasional NU (Jami'atul Qurro wal Huffazh), dihadiri beberapa tokoh dan Pejabat Negara termasuk Wapres RI Boediono. Ikut serta mendampingi Wapres adalah Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz, Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar, Wakil Menteri Kebudayaan Wiendu Nuryanti, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama H. Said Agil Siraj dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Jam’iyyatul Qurra’wal Huffazh Nahdlatul Ulama K.H. A. Muhaimmin Zen.   
Namun, dalam acara yang disiarkan langsung oleh TV Ruai (TV Lokal Kalbar) ini, lagi-lagi ternodai oleh ulah Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama itu sendiri. Said Agil Siraj dalam sambutannya mengatakan, ada NU CABANG KATHOLIK dan menyebut nama Gubernur Kalbar yang Katholik dengan nama USTADZ CORNELIS, lalu diakhiri dengan do'a semoga jabatan GUBERNUR KATHOLIK tersebut diperpanjang.
Pernyataan Said Agil Siraj ini tentu saja sangat merendahkan martabat Nahdlatul Ulama (NU). Terkait hal ini,  Ketua DPD FPI DKI Jakarta, Habib Salim Alattas atau yang akrab disapa Habib Selon angkat bicara, ia menuding Said Agil telah menghina dan merendahkan NU yang notabene adalah golongan Ahlus Sunnah wal Jama'ah.
"PENDETA Said Agil sudah menghina dan merendahkan serta menyakiti NU yang notabene adalah Islam Ahlus Sunnah wal Jama'ah. Bahkan PENDETA Said Agil sudah menghina dan merendahkan serta menyakiti UMAT ISLAM, khususnya umat Islam Kalbar yang sudah dengan tegas menolak kepemimpinan SI KATHOLIK CORNELIS yang sangat rasis dan fasis serta selalu memusuhi Islam. Aneh bin Ajaib ada PENDETA jadi Ketua Umum PBNU??? Innaa Lillaahi wa Innaa ilaihi Rooji'uun...!!!", demikian ujar Habib Salim Selon melalui pesan singkatnya yang diterima redaksi fpi.or.id, (07/07/2012).
Tidak hanya itu, Said Agil dalam sambutannya saat berbicara tentang kegiatan sosial mengatakan, bahwa membangun jembatan sama wajibnya dengan Shalat. “Karena itu membangun jembatan sama wajibnya dengan shalat, membangun irigasi dan rumah sakit sama dengan membangun masjid. Demikian pula dengan keberagaman. Bukan Indonesia kalau tanpa Islam. Bukan Indonesia juga kalau tanpa Katolik, tanpa Buddha, tanpa Hindu. Semua itu harus kita pertahankan sampai hari kemudian. Inilah pandangan NU dulu, sekarang dan seterusnya,” kata Said Agil, seperti dikutip situs resmi Wakil Presiden Republik Indonesia.

1 komentar:

  1. saya atas nama IBU. NOVI dari MADURA ingin mengucapkan banyak kasih kepada MBAH SURYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH SURYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH SURYO no ini 082342997888 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH SURYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama IBU. NOVI dan bukan nama MBAH SURYO krna itu cuma palsu.m

    BalasHapus