Jakarta - Puluhan ribu massa Front Pembela
islam (FPI) berkumpul di markas besar FPI Jl. Petamburan Jakarta Pusat.
Mereka berkumpul dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ke
1486 dan bertemakan ‘Tegakan Syariat, Raih Rahmat Indonesia Selamat’.
FPI menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak atas terselenggaranya Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Peringatan Maulid ini jadikan sebagai instropeksi kepada kaum umat
Islam semua khususnya warga Ibu kota Jakarta atas musibah banjir yang
terjadi akhir-akhir ini,” demikian kata Ketua FPI Habib Rizieq Shihab di
kantornya saat ceramah, Rabu (23/1).
Dirinya juga mengingatkan
kepada Gubernur DKI dan Wagub DKI Jokowi-Ahok serta aparatur Negara
untuk tidak mempersulit proses perizinan acara Maulid Nabi di kantornya.
“Kenapa umat Islam ingin merayakan Maulid Nabi dengan menutup Jl. MH
Thamrin saja dipersulit sedangkan perayaan Tahun baru 1 Januari yang
notabene penuh maksiat, Jl. Protokolnya boleh ditutup,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga mendesak kepada Jokowi-Ahok agar tidak
menyelenggarakan kembali malam festival tahun baru. Jika hal itu tetap
dilakukan maka pihaknya akan siap menggagalkannya.
“Jangan
salahkan kami kalau kami selalu yakin bahwa terjadinya musibah terjadi
karena berkaitan dengan kemungkaran dan kemaksiatan yang merajalela.
Kami tidak benci kepada Jokowi Ahok tapi jangan ulangi kesalahan
dikemudian hari. Kalau tahun depan Sudirman – MH Thamrin dipakai lagi
untuk maksiat maka kami siap gagalkan dan saya akan kerahkan seluruh
laskar bubarkan panggung maksiat itu,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar