TAHUN ini Kolo Toure genap berusia 32 tahun. Lebih dari sepuluh
tahun ia bermain bola di Inggris. Tenar di Arsenal, ia kemudian dibeli
mahal oleh Manchester City. Tahun ini habis kontrak di City, ia digaet
oleh Liverpool.
Toure, asal Pantai Gading, adalah salah satu pemain bola Muslim di
Liga Primer. Dibandingkan manapun, liga sepak bola Inggris jauh lebih
keras. Mengandalkan bola-bola kick and rush, Liga Inggris
menuntut fisik yang prima. Tuntutan fisik, di bulan Ramadhan seperti ini
jelas lain cerita.
Bagaimana Toure menyikapi soal puasanya di bulan
Ramadhan di tengah persiapan musim depan? Berikut petikan wawancaranya:
Bagaimana puasa Anda sekarang ini?
Anda pasti membutuhkan disiplin. Bagi saya, lima hari pertama puasa
itu sulit tapi setelah itu, tubuh saya mulai beradaptasi dan Anda akan
merasa benar-benar bahagia,
Mengapa begitu? Mengapa puasa membuat Anda bahagia?
Ketika puasa, Anda membersihkan tubuh Anda, dan Anda merasa lebih
kuat setelah Ramadhan. Saya baru saja menonton sebuah program di BBC
tentang Demba Ba (penyerang Chelsea). Dan ia mencetak banyak gol setelah
Ramadhan karena dia jauh lebih bugar. Saya pikir itu menakjubkan
bagaimana Ramadhan dapat membuat Anda benar-benar kuat.
Setiap tahun, Anda kabarnya selalu berpuasa..
Saya sudah berkarir di Inggris selama bertahun-tahun. Sangat penting
Anda harus selalu makan dengan baik. Sangat penting bahwa Anda makan
makanan yang tepat karena Anda bisa kelebihan berat badan atau Anda
kekurangan makanan dalam tubuh Anda. Saya minum sangat banyak malam
harinya.
Bagaimana dengan situasi di Livperpool berkenaan dengan ritual puasa Anda?
Semua orang di klub, berikut dokter sangat membantu dan mendukung.
Mereka memberi saya banyak hal yang membantu saya merasa lebih baik.
Anda masih berpuasa selama latihan?
Bagi saya, berlatih ketika berpuasa tidak masalah karena secara
mental saya siap untuk itu. Saya tetap memberikan 110 persen kemampuan
saya dalam pelatihan, saya tidak akan pernah mengatakan:
‘Tidak, saya
tidak ingin melakukan latihan seperti itu.’ Saya ingin berlatih sama
kerasnya, saya ingin membantu rekan setim saya, dan saya ingin
memenangkan setiap pertandingan.
Apa arti Ramadhan buat Anda?
Saya akan merayakan seperti setiap Muslim lainnya di dunia, dengan
keluarga, istri dan anak-anak saya. Mereka akan berada di Liverpool sini
nanti.
Dan bagaimana dengan lebaran?
Itu hari kemenangan. Semua orang sangat senang karena telah menjalani
bulan yang sulit, sehingga lebaran menjadi bagian penting. Kami akan
makan-makan, merayakannya, dan saling memberikan salam. Kami menikmati
hari itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar